Tuesday, July 30, 2013

PERLOMBAAN ANTARA UMAR DAN ABU BAKAR

Perlombaan antara Umar dan Abu Bakar


Bismillahir rahmanir rahiem

"Sekiranya Allah menghendaki, niscaya kamu dijadikan-Nya satu umat (saja), tetapi Allah hendak menguji kamu terhadap pemberian-Nya kepadamu, maka ber-lomba2-lah berbuat kebajikan. Hanya kepada Allahlah kembali kamu semuanya, lalu diberitahukan-Nya kepadamu apa yang telah kamu perselisihkan." (QS 5:48)

Umar bin Khaththab (ra) meriwayatkan, "Suatu ketika [1] Rasulullah (saw) memerintahkan kami untuk bersedekah."

"Waktu itu aku memiliki sedikit harta kekayaan. Akupun merenung, betapa hingga saat itu Abu Bakar (ra) selalu membelanjakan hartanya lebih daripada yang aku belanjakan di jalan Allah. Lalu aku berharap dengan karunia Allah, semoga kali ini aku dapat membelanjakan hartaku lebih daripadanya, karena saat itu aku mempunyai harta yang cukup untuk aku belanjakan. Aku pulang ke rumah dengan perasaan gembira sambil membayangkan buah pikiran tadi. Selanjutnya, segala yang ada di rumah aku ambil setengahnya."

Melihat betapa banyaknya harta yang diberikan Umar ((ra) maka, Rasulullah (saw) bertanya, "Apa ada yang kamu tinggalkan untuk keluargamu, ya Umar?"

Jawab Umar (ra), "Ya, ada yang aku tinggalkan buat mereka, ya Rasululllah."

Rasulullah (saw) bertanya lagi, "Berapa banyak yang telah kamu tinggalkan?"

Jawab Umar (ra), "Aku telah tinggalkan setengahnya."

Tidak berapa lama kemudian, Abu Bakar (ra) datang dengan membawa harta bendanya.
Umar (ra) berkata, "Aku mengetahui kemudian bahwa dia telah membawa seluruh miliknya sebagaimana yang aku dengar dari pembicaraannya dengan Rasulullah."
Rasulullah (saw) bertanya, "Apakah yang kamu tinggalkan untuk keluargamu, ya Abu Bakar?"

Jawab Abu Bakar (ra), "Aku tinggalkan bagi mereka Allah dan rasul-Nya."
Lalu Umar (ra) berkata, "Sejak saat itu aku mengetahui bahwa se-kali2 aku tidak dapat melebihi Abu Bakar." Subhanallah.

No comments:

Post a Comment

Rahasia Menyingkap Ilmu Laduni

Menyingkap Rahasia Ilmu (Laduni) Rahasia ahli kitab yang mampu memindahkah kursi Ratu Bilkis sebagaimana di kisahkan Al qur an hingga ...